Ministry of Defense of the Republic of Indonesia

09/01/2025 | Press release | Distributed by Public on 09/01/2025 04:51

Wamenhan Hadiri Rapat Kerja dengan Komisi I DPR RI Bahas RKA Kemhan/TNI TA 2026

Senin, 1 September 2025

Jakarta - Wakil Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Wamenhan RI) Donny Ermawan Taufanto mewakili Menteri Pertahanan RI menghadiri Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi I DPR RI yang berlangsung di Gedung Nusantara II DPR RI, Jakarta, Senin (1/9/2025).

Rapat kerja yang dipimpin oleh Ketua Komisi I DPR RI, Drs. Utut Adianto, dengan agenda utama membahas Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Kementerian Pertahanan (Kemhan) dan TNI Tahun Anggaran 2026. Kehadiran Wamenhan Donny menegaskan komitmen Kemhan untuk terus menjaga transparansi, akuntabilitas, serta kesinambungan program pembangunan pertahanan nasional.

Dalam keterangan pers usai rapat, Wamenhan Donny menyampaikan bahwa Kemhan bersama TNI telah memaparkan secara rinci program dan anggaran pertahanan untuk tahun 2026. Wamenhan menegaskan, arah pembangunan pertahanan tidak hanya ditujukan untuk menjaga kedaulatan dan keamanan negara, tetapi juga mendukung stabilitas ekonomi nasional.

"Inti dari pembangunan pertahanan ini adalah _defense supporting economy_. Jadi, peralatan pertahanan yang kita bangun bukan semata-mata untuk aspek keamanan, tetapi juga menjamin stabilitas yang menjadi prasyarat utama bagi pembangunan ekonomi. Pada akhirnya, tujuan besar kita adalah kemajuan bangsa dan kemakmuran rakyat," ujar Wamenhan.

Turut hadir dalam rapat tersebut diantaranya, Wakil Panglima TNI, KSAD, KSAL, KSAU, Sekjen Kemhan, Irjen Kemhan, serta Rektor Unhan. (Biro Infohan Setjen Kemhan)

Ministry of Defense of the Republic of Indonesia published this content on September 01, 2025, and is solely responsible for the information contained herein. Distributed via Public Technologies (PUBT), unedited and unaltered, on September 01, 2025 at 10:51 UTC. If you believe the information included in the content is inaccurate or outdated and requires editing or removal, please contact us at [email protected]