09/16/2025 | Press release | Distributed by Public on 09/16/2025 03:49
Jakarta, Indonesia - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia akan menyelenggarakan Arts Lumiere Indonesia Festival: Muslim World Movie Screening 2025 pada tanggal 19-21 September 2025 di Jakarta. Festival ini merupakan inisiatif perdana dalam diplomasi budaya berbasis sinema, yang menghadirkan karya-karya film dari Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
Dengan mengangkat tema "Stories of Peace", festival ini menjadi panggung bagi para sineas Negara Anggota OKI untuk menampilkan narasi-narasi yang menggambarkan wajah Islam yang damai, moderat, dan penuh keberagaman. Melalui kekuatan sinema, publik diajak menyelami kehidupan Muslim dari berbagai latar budaya, bahasa, dan sejarah yang berakar pada nilai-nilai universal Islam.
Arts Lumiere Indonesia Festival: Muslim World Movie Screening secara khusus juga ditujukan untuk menjadikan sinema sebagai jembatan persahabatan dan budaya, serta media pembawa pesan perdamaian dan kemanusiaan bagi dunia global. Festival ini menjadi titik temu bagi para pecinta film, seniman, dan masyarakat luas untuk saling menginspirasi dan memperkuat semangat kebersamaan melalui diplomasi film.
Festival akan berlangsung di empat titik strategis di Jakarta, yaitu XXI Djakarta Theater, Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Galeri Nasional, dan Gedung Kesenian Jakarta (GKJ).
Sebanyak 45 film feature dan film pendek dari 16 Negara Anggota OKI diantaranya Mesir, Iran, Saudi Arabia, Turki, Uni Emirat Arab, dan juga termasuk Indonesia, akan ditayangkan. Genre yang dihadirkan mencakup: Dokumenter, Drama, Drama sosial, dan Fiksi.
Selain pemutaran film, akan diadakan diskusi film bersama para sineas dan akademisi pada 20 September 2025 di XXI Djakarta Theater dan pada 20-21 September 2025 di Universitas Negeri Jakarta.
Festival ini gratis dan terbuka untuk umum. Jadwal tayang, informasi film, dan pendaftaran dapat diakses melalui: https://alif.kemlu.go.id
Penyelenggaraan Arts Lumiere Indonesia Festival: Muslim World Movie Screening ini didukung juga oleh Kementerian Kebudayaan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, PT. Produksi Film Negara (Persero), Universitas Negeri Jakarta, Galeri Nasional, dan Cinema XXI.
Sumber: Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia